Kebenaran Menciptakan Kekuatan

"Marilah kita memiliki keyakinan bahwa kebenaran menciptakan kekuatan; dan dalam keyakinan itu marilah kita habis-habisan melakukan tugas kita sebagaimana kita pahami." (Abraham Lincoln)

        "Tugas adalah kata yang paling sublim dalam bahasa manusia," kata Robert E. Lee. "Anda sama sekali tak bisa berbuat lebih daripada tugas Anda, namun tak selayaknya Anda berharap untuk berbuat kurang dari tugas Anda." Sebetulnya, apa sih hal yang punya keterbatasan tetapi kita seharusnya tak berbuat kurang dari itu? Kesadaran merupakan tempat bagi tugas dan di situlah orang terikat untuk melakukan segala sesuatu yang benar secara moral.

             Tugas seringkali melewati jalur hukum dan menuntut kita bertindak atau menahan diri, meskipun kita tak terikat untuk melakukannya. Teriakan minta tolong menuntut kita agar memberikan bantuan, bila keselamatan kita sendiri mengizinkan walaupun secara hukum kita tak terikat untuk melakukannya.

             Kesadaran adalah hakim yang baik. Kesadaran adalah juga salah satu modal terbaik dalam pembangunan karakter, dalam membangun diri kita seutuhnya, dalam pengembangan kemanusiaan kita yang sejati. Salah satu tugas utama kita seharusnya adalah untuk lebih mengenal kekuatan jiwa manusia, suatu pemahaman yang lebih baik tentang kemampuan bimbingannya yang tak perlu diragukan.

             Sukses lebih banyak datang kepada orang-orang yang telah belajar membedakan baik buruk serta selalu mendasarkan dirinya pada sisi baik. Sukses lebih besar datang kepada orang-orang yang mengabdikan dirinya pada pemikiran mendalam dan perbuatan mulia.

        Tugas terdapat dimana-mana. Kita terikat tugas kepada Tuhan, kepada diri sendiri, kepada pasangan perkawinan, kepada keluarga, kepada tetangga, kepada hak dan kehormatan warga negara, kepada pemasok, kepada klien, kepada anak-anak, kepada segenap kemanusiaan dan kepada hidup.

     Fakta yang harus selalu dipertimbangkan: tugas punya persyaratan agar kita mengembangkan dan mengarahkan kemampuan terbaik yang ada dalam diri kita, di setiap tempat pada setiap saat. Kita tak dapat berbuat lebih dari itu.

                                           (Sidney Newton Bremer, Ph.D - 366 Esai Untuk Memotivasi Diri)