Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2017

Kami Memanggilnya Iyan

Anak berkebutuhan khusus itu unik. Di TPQ kami ada seorang anak, dulu dia dikenal dengan kedunguannya, karena berkali" tinggal kelas sebab belum pandai membaca. Sepertinya ia kesulitan setiap kali berhadapan dengan huruf dan angka. Maybe dialeksia, mungkin. Kami memanggilnya Iyan, Adrian nama lengkapnya. Meskipun lambat dalam hal calistung, tapi satu yang menjadi kekuatan dari dirinya, Iyan tak pernah menyerah, ia sosok yang tekun, rajin & tak pernah putus asa. Ia adalah salah satu murid kami yang paling rajin dan paling cepat datang ke tempat mengaji. Dalam kurun waktu yang cukup lama, ia terus mengeja huruf demi huruf, yang bagi anak seumurannya mungkin sudah jauh melampauinya, tapi ia tak pernah minder, ia tak pernah malu. Alhamdulillah... Berkat izin-Nya Iyan saat ini sudah berada di juz 27 tepatnya surah Ar-Rahman, "Kak... Ini juz berapa?" "Itu juz 27, surah Ar-Rahman, biasaki dengar toh, di masjid." Iyan mengangguk. Hal lain dari dirinya, ketika ia

Pemimpin Itu!

      Beberapa bulan kedepan kami (read: Tim BAZNAS Kab. Maros) akan menggencarkan sosialisasi ke instansi" vertikal yang ada di Kab. Maros, sosialisasi tersebut diselenggarakan demi terwujudnya masyarakat Kab. Maros khususnya pegawai pemerintahan yang diberi harta yang berlebih untuk sadar zakat, yakninya zakat profesi bagi PNS yang gajinya memenuhi nisab & haul, maka wajib berzakat 2,5% setiap bulan ketika gajian. Jikapun belum memenuhi syarat untuk berzakat diharapkan menyalurkan infaq dan shadaqahnya di Kantor BAZNAS Kab.Maros, sebagai pengelola zis yang diakui pemerintah.           Alhamdulillah 2 bulan ini kami sudah bersilaturahmi ke beberapa instansi, dan hasil sosialisasinya berbeda setiap instansi. Salah satu faktor yang mempengaruhi disambut baiknya sosialisasi pengelolaan zakat adalah bagaimana sambut baiknya pemimpin sebuah instansi. Sangat nampak, bahwa pemimpin yang paham akan kewajiban zakat akan memberikan pemahaman baik ke bawahannya. Semoga kedepan akan